LETSGODIGITAL.COMSony Cybershot Seri DSC T90
Nuansa Polnes/JAKARTA: Sony Cyber-Shot terus berupaya mengukuhkan diri sebagai pemain utama pasar kamera digital tanah air. Baru-baru ini, produsen elektronik asal Jepang menelurkan rangkaian 7 produk terbaru Sony Cybershoot.
Fitur-fitur baru ditawarkan pada jajaran cyber-shot terbaru antar lain kemampuan perekaman video 720p High Definition (HD) dengan resolusi 1,280 x 720 pada 30 frame per detik yang menghasilkan jaminan kualitas foto dan video. Koleksi Cyber-shot terbaru juga dilengkapi dengan mode Intelligent Auto yang memungkinkan kamera secara otomatis menentukan pengaturan terbaik untuk setiap adegan menggunakan Intelligent Scene Recognition, dan juga pemotretan kualitas tinggi dengan resolusi hingga 12-megapixel.
Untuk cyber-shot seri T, Sony mengeluarkan DSC-T900 dan DSC-T90 Cyber-shot T series DSC-T900 dan DSC-T9 ,memiliki kelebihan layar sentuh dengan tersedia dalam beragam warna gaya. Dimensi produk begitu tipis yakni seri DSC-T900 dengan ketebalan 15,1 mm sedangkan DSC-T90 hanya setebal 13.9 mm. Dukungan layar 3.5 ekstra jernih dari LCD, 3.0 Type HAD CCD, resolusi 12.1 megapixel (MP) dan lensa Carl Zeiss Vario-Tessar dengan 4 X optical zoom
Kualitas video pun cukup mumpuni dengan kemampuan rekam video 720p HD. Hal tersebut dikarenakan seri T900 dan T90 diperkuat codec visual dalam format Mpeg-4. Itulah yang membuat kamera mampu memproduksi gambar 1.208 X 720 pixel pada 30 frame perdetik.
T Series juga diperkuat Intelligent Auto Mode yang dapat diaktifkan dari kamera. Pada saat diaktifkan, mode ini secara otomatis akan mengaktifkan Intelligent Scene Recognition yang diklaim Sony mampu memotret tanpa beban kerumitan pengaturan karena secara otomatis telah dilakukan sendiri oleh kamera. Untuk pertama kali,pada jajaran kamera cyber-shot, kini tombol smile shutter dapat digunakan bersama dengan mode intelligent auto untuk memotret senyuman terindah dengan pengaturan maksimal.
Semua kehandalan seri T konon berasal dari keberadaan prosesor gambar BIONZ kecepatan tinggi, optical steadyshot, sensitifitas tinggi ISO3200 dan Clear RAW Noise Reduction untuk menghasilkan foto-foto resolusi tinggi dengan cepat. Ditambah Solusi Double “Anti-blur” dari Sony turut meminimalisir terjadinya pemburaman ketika pemotretan berlangsung. Seperti diketahui, permasalahan gambar yang buram merupakan momok bagi setiap produk kamera digital.
Tak ketinggalan Sony juga melempar seri baru untuk cyber-shot seri W yakni DSC-W290, DSC-W270, dan DSC-W230. Tak berbeda jauh spesifikasi dengan seri T, Seri W290,W 270 dan W 230 dilengkapi kemampuan lensa Carl Zeiss Vario Tessar dengan optical telescopic 5x, resolusi 12.1 megapixel (MP), intelegent scene recognition (IRS), smile shutter dan double "anti Blur" SOny. Semua fitur berpadu padan menghasilkan produksi gambar dengan meminimalisir pemburaman ketika potret berlangsung.
Adaptasi perubahan lingkungan seperti cahaya ditangani fitur IRS . Sony mengklaim tidak akan berpengaruh siginfikan terhadap perubahan pencahayaan dan rasio pembesaran. Terkait dengan produksi video, seri W juga menawarkan produksi rekam vudeo dengan kualitas High Definition (HD) dengan resolusi 1.280 x 720 dengan 30 frame perdetik.
Hal terbaru yang ditawarkan pada seri W yakni teknologi deteksi wajah yang mengatur kepekaan ISO sensivity. Kemampuan tersebut memungkinkan deteksi gerakan pada wajah. Wajah akan tampak lebih jelas. Tambahan lain, model gourmet memungkinkan pengguna untuk memotret foto-foto kuliner layaknya kamera profesional. Hasilnya, Sony mengklaim tak berbeda jauh dengan tampilan foto kuliner yang berada di majalah-majalah kuliner.
Kemampuan tambahan lain, seri W dilengkapi PHOTOMUSIC HD. Sebuah aplikasi yang menggabungkan video HD slide show dengan musik dengan efek standar macam simple, nostalgic, active dan stylish menjadi hiburan tersendiri bagi pengguna. Tak lain karena pengguna dengan mudah mempersonalisasikan slideshow dengan cara memindahkan lagu favorit mereka dari PC ke kamera W Series.+
Dua produk lain yakni cyber-shot seri S, DSC-S980 dan DSC-S930. Tak cukup produksi gambar tajam dengan seri T ataupun W, Sony menggelandang seri S sebagai andalan. Kemampuan maksimal dengan pengoperasian mudah menjadi kelebihan utama seri S. Baik Seri S980 maupun S 930 dilengkapi mode easy shooting dengan tampilan intruksi penggunaan kamera pada layar. Tak ketinggalan pula kemampuan steady shot dan sensitifitas tinggi ISO 3200 diklaim Sony mampu mendapatkan gambar tajam dan jernih.
Seperti Seri W, Seri S dilengkapi teknologi deteksi wajah yang mampu mendeteksi hingga delapan wajah. Untuk layar LCD memang tampilan lebih kecil dari seri T maupun W, karena seri S hanya berukuran 2.7 inch. Sedangkan untuk lensa dan resolusi kamera tidak berbeda jauh karena hadir dengan resolusi 12.1 megapixel (MP) dan 4x optical zoom.
Terkait urusan post-production, jajaran terbaru kamera cyber-shot S Series menyediakan software Picture Motion Browser Version 4.0 dalam paket penjualan agar memudahkan pengguna ketika memodifikasi atau menyimpan gambar dan video di komputer. Pilihan Picture Motion Browser juga memungkinkan pencarian gambar menggunakan tipe wajah agar pencarian dan pengorganisasian gambar lebih mudah.
Untuk rentang harga, Sony mematok seri T900 dan T90 dari angka 6 hingga 8 jutaan, Seri W270,W230 dan W210 dipatok dengan harga 3-6 juta.Sementara untuk seri S 980 dan S 930m dibanderol 3 juta.Setiap seri memiliki pilihan warna baik merah, coklat, perak, biru maupun hitam. Namun sayangnya para peminat harus sedikit bersabar, karena kamera yang ditujukan untuk semua elemen masyarakat itu belum berada di pasar. Berdasarkan rilis yang diterima Republika Online beberapa waktu lalu,produk Sony Cyber-Shot akan dipasarkan akhir April 2009./cr2/itz diklaim Sony menghasilkan jepretan tajam.
kikin
Sumber: Republika