Zero S Electric, Motor Ramah Lingkungan

Zero S Electric Motor bebas polusi ini dijual seharga 10.000 USD atau sekitar 110 juta rupiah. (SuaraMedia News)NUANSA POLNES/AMERIKA - Teknologi memang terus berkembang, namun tidakkah kita sadar, ozon kita yang semakin menipis yang mana tiap hari cuaca semakin hari semakin tak bisa diprediksi, merupakan ulah dari teknologi itu sendiri. Ya, kadang para penggagas teknologi tak begitu peduli dengan apa yang diperbuatnya dengan lingkungan. Nah, tapi ternyata tak semua dari penggagas teknologi itu seakan tutup mata, masih ada orang-orang yang peduli akan lingkungan. Buktinya? Ini nih salah satu produk teknologi yang anti polusi.

Kendaraan bermotor memang menjadi salah satu bagian yang menambah polusi udara. Tapi kehadiran motor Zero S Electric, seakan memberikan udara segar buat kita. Ya setidaknya dari sekian banyak kendaraan roda dua, motor yang memiliki konsep ramah lingkungan ini, bukan mengedepankan perihal kecepatan yang mampu ditandingkan dengan yang lainnya. Tapi setidaknya cukup lumayan juga bagi kita dengan menempuh kecepatan 6 mil per jam. Motor ini mampu berjalan dengan maksimal 60 mil sekali jalan. Soal keiritan bahan bakar, nah motor ini lumayan irit. Motor ini memiliki body Aircraft-Grade Aluminium, ‘Z-Force’ Power Pack yang bisa memacu kecepatan, digital speedometer dan lampu besar seperti yang dimiliki James Bond sudah tentu cukup menarik untuk dikendarai.

Tapi ternyata sepertinya motor ini belum siap dikendarai oleh sembarangan orang, karena dari informasi yang didapat motor ini dibandroll dengan harga yang cukup tinggi. Tapi jika Anda masih tertarik untuk memilikinya, sepertinya siap-siap saja untuk merogoh kocek lebih dalam untuk meraih motor seharga 10.000 USD atau sekitar 110 juta rupiah ini.(btt)

kikin

Sumber : SuARA Media

Selengkapnya...

5 Aplikasi Pengukur Kecepatan USB Flash Disk

USB Flash Disk Icon.png NUANSA POLNES/SAMARINDA - Bagi konsumen mendapatkan produk yang memiliki kinerja maksimal dengan harga yang pantas atau kalau bisa semurah mungkin menjadi hal yang sangat menyenangkan. Begitupun saat membeli salah satu produk elektronik yang satu ini, yaitu flash disk. Setidaknya setiap kali ada pameran komputer digelar, barang mungil ini selalu habis terjual. Harga yang sangat murah mungkin jadi alasan kuat, tapi apakah hanya sekedar murah saja? Dalam memilih Flash disk yang akan dibeli bisa muncul beberapa kriteria yang dijadikan pertimbangan, semisal kapasitas, harga, merek, penampilan, fitur keamanan dan kecepatan. Jika alasan terakhir menjadi salah satu yang Anda jadikan patokan sebelum membeli Flash Disk sepertinya akan sulit, kecuali Anda sudah siap dengan pilihan yang butuh biaya lebih besar.

Kebanyakan Flash Disk sekarang ini sudah menggunakan tipe konektor USB 2.0 yang dikeluarkan pertama kali di bulan April 2000, dimana pada versi ini kecepatan maksimum tranfer datanya adalah 480 Mbps / 60 MBps yang disebut juga sebagai Hi-Speed USB. Dibandingkan dengan USB 1.1 yang maksimum hanya 12 Mbps, berarti kecepatannya unggul sampai 40 kali lipat. Sebelumnya kecepatan awal USB 2.0 adalah 240 Mbps, namun kemudian pada Oktober 1999 oleh grup promotor USB kecepatannya ditingkatkan. Tapi pada praktek di lapangan kecepatan tersebut sulit sekali untuk dicapai, efektifnya hanya bisa sampai 320 Mbps/ 40 MBps.

Spesifikasi kecepatan flash disk yang tertera bisa jadi tidak akurat. Untuk menghilangkan rasa penasaran Anda terhadap kecepatan USB Flash Disk yang Anda beli bisa dengan memakai salah satu dari lima aplikasi gratis berikut ini yang tidak hanya melakukan pengecekan kecepatan (tulis dan baca), tapi juga dapat mengecek hal lain berkaitan dengan Flash Disk. Siapa tahu Anda beruntung bisa mendapatkan produk USB flash disk murah meriah namun berkinerja maksimal.

Check Flash


Check Flash.png


Aplikasi ringan yang hanya berukuran 340 KB ini diciptakan oleh programmer asal Ukraina bernama Misha. Walaupun kecil tapi alat ini mampu melakukan tugas pengecekan dengan baik, untuk mengetahui kecepatan transfer data, mengecek jika terdapat bagian yang error pada flash disk, dan melakukan format.

Check Flash akan melakukan pengecekan dengan menjalankan simulasi proses baca dan tulis berulang kali pada flash disk, sehingga kemudian akan memunculkan data kecepatan transfer sekaligus juga mendeteksi adanya error yang terjadi saat proses berlangsung. Aplikasi ini bisa langsung Anda jalankan tanpa proses instalasi terlebih dahulu dan hanya mengkonsumsi memori sebanyak 812 KB.

HD Speed


HD Speed.png


Kalau aplikasi sebelumnya hanay bisa bekerja pada tempat penyimpanan berupa flash, aplikasi bernama HD Speed ini bisa mengukur kecepatan transfer data pada media penyimpanan seperti harddisk dan CD/DVD-ROM, floppy disk, dan kartu flash. Jadi aplikasi ini mendukung format penyimpanan data FAT dan NTFS pada sistem operasi WinNT4, Win2000, WinXP, Win2003, dan WinVista.

Aplikasi dengan ukuran file 80 KB ini tidak butuh diinstal dan bisa langsung Anda jalankan, kemudian pilih media simpan yang ingin Anda cek dan klik Start. Hasil dari proses baca dan tulis yang terekam akan ditampilkan dalam bentuk grafik dan juga nilai kecepatan saat itu dan rata-rata dengan satuan yang bisa dirubah-rubah beserta jumlah error jika ditemukan.

Crystal Disk Mark


Crystal Disk Mark.png


Crystal Disk Mark adalah sebuah alat yang berguna untuk melakukan perbandingan kecepatan baca dan tulis pada berbagai media simpan termasuk USB Flash Drive. Tampilannya sederhana dan mudah bagi pengguna untuk dapat memahami tentang jenis pengujian yang dilakukan.

Jenis-jenis tes yang dapat dilakukan dengan aplikasi ini seperti melakukan proses baca dan tulis secara berulang dalam beberapa tahap atau proses baca dan tulis secara acak 4KB/ 512KB, dan proses penyalinan teks. Hasil tes ditampilkan dalam bentuk angka yang cukup besar dalam satuan MB/s dan progress bar sebagai latar belakangnya. Aplikasi berukuran 396KB ini bersifat portable dan sudah kompatibel dengan Windows 7/2008/Vista/2003/XP/2000/NT4/Me/98 dan untuk versi 64-bit untuk sistem operasi Windows Vista/2003/XP.

Flash Memory Toolkit


Flash Memory Toolkit.png


Sesuai dengan namanya Flash Memory Toolkit adalah sebuah paket alat untuk tempat penyimpanan berbasis Flash. Beberapa alat yang tersedia termasuk pilihan untuk mendapatkan informasi detil mengenai perangkat seperti kapasitas perangkat, sistem file, sistem operasi dan pengaturan perangkat. Aplikasi ini juga mampu menghapus file dengan aman sekaligus mengembalikannya setelah dilakukan format, lalu mampu mendeteksi kesalahan/ kerusakan di dalam perangkat. Yang menarik terdapat pula fungsi backup dan restore dapat dijalankan bersamaan dengan proses pengetesan mengenai performa baca dan tulis dari perangkat flash.

Sayangnya untuk versi standard yang memang disediakan gratis hanya mampu menampilkan kecepatan baca saja, sedangkan jika ingin mengetahui kalkulasi kecepatan baca sekaligus tulis, maka diharuskan melakukan upgrade ke versi Pro. Walaupun begitu kemampuan untuk menghitung kecepatan baca perangkat dengan fitur file benchmark yang ditampilkan dalam bentuk grafik perbandingan dirasa sudah sangat membantu. Aplikasi ini harus diinstal terlebih dahulu untuk dapat memakainya dengan ukuran file 766KB dapat digunakan di Windows 2000, XP, XP 64-bit, 2003 Server dan Vista.

HD Tune


HD Tune.png


Aplikasi HD Tune ini tidak jauh beda dengan aplikasi sebelumnya yang hadir dalam dua versi, yaitu gratis dan berbayar. Dan lagi pada versi gratis aplikasi hanya bisa melakukan penghitungan kecepatan baca untuk beragam perangkat penyimpanan dengan antar muka SCSI, SATA, IDE termasuk juga USB. Aplikasi ini menyediakan detil informasi mengenai perangkat dan kemampuan untuk mendeteksi kerusakan/ error yang ada.

HD Tune adalah alat benchmark yang sangat berguna walaupun pada versi gratis ada beebrapa fitur yang dikurangi dibandingkan versi berbayar. Di versi gratis Anda akan diberikan informasi benchmark mengenai kecepatan baca maksimum, minimum dan rata-rata bersamaan dengan waktu akses, burst rate, yaitu kecepatan paling tinggi yang dapat dicapai pada saat data dapat dikirim dari perangkat penyimpanan ke sistem operasi. HD Tune yang saat ini sudah mencapai versi 2,55 sudah tersedia untuk Windows 2000, Windows XP, Windows 2003 Server dan Windows Vista.

Semoga aplikasi-aplikasi di atas bisa bermanfaat vagi yang penasaran dengan kecepatan dari USB Flash Disk-nya, dan beritahu kami jika ada aplikasi lain yang Anda ketahui melalui kotak komentar.
kikin
Sumber : Udara Maya
Selengkapnya...

GFI Backup 2009; Aplikasi Backup Dengan Fitur Komplit Sekarang Ditawarkan


GFI Backup Logo.png NUANSA POLNES/SAMARINDA - Kehilangan data menjadi suatu mimpi buruk bagi semua pengguna PC yang menyimpan datanya di dalam sana. Kadang data yang disimpan menurut pandangan beberapa orang lebih berharga daripada uang berapapun, tidak tergantikan keberadaannya. Pandangan tersebut tidak terbatas hanya pada data-data milik perusahaan saja, para pengguna PC rumahan pun pasti setidaknya memiliki satu data penting yang tidak boleh sampai hilang atau rusak. Walaupun PC sudah dilengkapi dengan antivirus, antispyware, firewall dan aplikasi keamanan lainnya dengan maksud melindungi data dari ancaman malware, namun kemungkinan untuk terhapus atau rusak sampai tidak bisa dikembalikan lagi (restore) tetap saja ada dengan berbagai macam penyebab, seperti serangan virus baru yang tidak terdeteksi antivirus, kerusakan harddisk, head jatuh dan menyebabkan permukaan harddisk tergores, PC terbakar mungkin, dan lainnya. Hal tersebut merupakan kejadian yang dapat menimpa PC Anda kapanpun. Dalam kasus ini melakukan backup atau salin data ke tempat penyimpanan lain adalah solusi yang paling tepat, saat data Anda di tempat penyimpanan utama hilang atau rusak sampai-sampai tidak bisa lagi dikembalikan, maka Anda yang beruntung memiliki backup data bisa mengembalikan data tersebut seperti sedia kala.

GFI Backup 2009 merupakan aplikasi backup dan restore premium yang dulunya berbayar, tapi sekarang ini telah ditawarkan gratis untuk digunakan bagi pengguna PC rumahan. Aplikasi ini menawarkan kemudahan dalam penggunaannya, tampilannya rapi dan bersih, handal, memiliki yang sangat komplit dibandingkan aplikasi backup lainnya, dan dilengkapi dengan wisaya (wizard) yang akan semakin mempermudah Anda untuk memanfaatkannya secara maksimal. Aplikasi ini diperuntukan bagi pengguna Windows XP Home, Windows XP Professional SP2, SP3 (versi x86 dan x64) dan semua edisi Windows Vista kecuali Vista Starter.

GFI Backup Task.jpg


Fitur-fitur utama yang bisa Anda dapatkan melalui aplikasi ini:
  1. Tampilan yang Memudahkan
    Tampilan file manager dalam bentuk tree-view yang memungkinkan Anda untuk melihat semua file yang ada dijadwal backup dengan mudah dan file yang baru akan dimasukkan pada sesi backup berikutnya. GFI Backup dapat diatur supaya langsung berjalan pada saat startup dan bisa Anda akses melalui sistem tray.

  2. Pilihan Backup Bervariasi
    Sumber backup yang dimungkinkan melalui aplikasi ini adalah pada hard disk internal dan eksternal, pada LAN (Local Area Network), media CD/ DVD, perangkat removeable media

    seperti USB Flash disk, memory stick, flash memory, floppy disk dan lain-lain, dan tempat penyimpanan yang jauh melalui koneksi protokol FTP.
    GFI Backup System Tray.jpg


  3. Sinkronisasi File dan Folder
    Fitur ini memungkinkan Anda untuk melakukan sinkronisasi folder dari beraga media, misalkan melakukan sinkronisasi kumpulan software di USB Flash Disk dengan yang ada di komputer, sehingga software versi terbaru yang ada di komputer bisa dengan mudah menggantikan software versi lama di dalam USB. Atau contoh lain menyamakan file atau folder dokumen yang ada di laptop dengan di komputer desktop.

  4. Backup Pengaturan Pada Aplikasi
    Dengan menggunakan mesin skrip publik, GFI Backup 2009 mampu melakukan backup pengaturan (settings) pada beberapa aplikasi, seperti di aplikasi browser Internet Explorere, Firefox, Opera, Microsoft Outlook, Outlook Express, Thunderbird, Eudora, Windows settings dan lain-lain.Di bagian tab Source klik User Settings

  5. Melakukan Backup Pada File yang Aktif
    Dengan memanfaatkan Volume Shadow Copy Service di Windows Anda bisa melakukan backup file walaupun pada saat yang bersamaan file tersebut sedang dibuka/ aktif. Untuk dapat mengaktifkan layanan VSCS Anda harus login sebagai administrator dan hanya bekerja pada sistem operasi Windows XP SP1 atau di atasnya dan Windows Vista.

  6. Menggunakan Arsip ZIP Standard
    GFI Backup 2009 tidak menggunakan format arsip file tertutup, tapi menggunakan format ZIP yang sudah menjadi standard dan banyak dipakai. Sehingga data-data hasil backup aplikasi ini dapat dibuka atau direstore secara manual dengan aplikasi pembuka file ZIP lain walaupun GFI Backup tidak terinstal. Tidak ada batasan ukuran maksimal bagi file backup ZIP. Anda dapat memilih untuk menyertakan pembuka file arsip bawaan (self-extracting archives). Jika menggunakan jenis kompresi ZIP, GFI Backup dapat memotong-motong file menjadi beberapa bagian dan menyebar arsip ke lebih dari satu tempat penyimpanan.

  7. Backup Secara Incremental dan Differential
    GFI Backup 2009 bisa diatur supaya file yang dibackup hanya file terbaru saja atau file yang baru dilakukan perubahan. Melakukan penghapusan file backup yang sudah tidak tidak tersedia lagi di lokasi file-file yang menjadi sumber backup. GFI Backup juga menyediakan mekanisme kontrol yang memungkinkan Anda untuk melakukan versioning, yaitu file backup yang sebelumnya tetap disimpan dan tidak terhapus dengan file backup versi terbaru.

  8. Menggunakan Enkripsi AES 256-bit, Standar Militer
    GFI backup 2009 menggunakan kunci enkripsi AES (Advanced Encryption Standard) 256 bit yang telah menjadi standar enkripsi di kalangan militer untuk melakukan proteksi file dengan lebih kuat dan handal. Algoritma enkripsi AES telah diadopsi oleh NIST (National Institute of Standards and Technology) sebagai sebuah FIPS (Federal Information Processing Standard) yang disetujui untuk digunakan oleh organisasi di pemerintahan Amerika untuk melindungi informasi sensitif.

  9. Pencarian File Dengan Filter
    Mencari file-file yang ingin dibackup menjadi lebih mudah dengan adanya fitur untuk memfilter tipe-tipe file secara spesifik. Anda dapat memilih untuk menampilkan file yang berupa file musik, dokumen, foto dan tipe file lainnya yang ada di dalam tempat penyimpanan, tanpa perlu menyeleksi tiap folder secara manual. Anda juga bisa memilih tipe ekstensi filenya seperti apa, misalkan hanya menampilkan file dengan ekstensi *.txt ; *.jpg ; *.mp3.

    GFI Search Mask.jpg


  10. Integritas Data
    GFI Backup 2009 menggunakan CRC (cyclic redundancy check) untuk melakukan verifikasi pada setiap file yang disalin selama proses backup untuk memastikan integritas (tidak ada file yang terduplikasi) dan konsistensi dari file-file tersebut.

  11. Backup Registry Windows
    Jika mau Anda pun bisa mengikut sertakan Windows Registry sebagai salah satu komponen yang dimasukkan di dalam paket backup Anda.

  12. Task Scheduler Bawaan Yang Memudahkan
    GFI Backup 2009 tidak bergantung pada Task Scheduler standard yang ada di Windows, tapi aplikasi ini menggunakan mekanisme penjadwalan tugas bawaan yang lebih handal.

    GFI Backup Scheduler.jpg


  13. Pemberitahuan Dalam Bentuk Email
    Jika proses backup yang berjalan terjadi kegagalan, error, ada intervensi dan informasi lainnya, maka Anda bisa atur supaya hal-hal tersebut dilaporkan melalui pesan email. Bisa juga melaporkan secara rutin setiap kali proses backup telah selasai dilaksanakan. Opsi tambahan dimungkinkan seperti menyertakan attachment berupa file log dan mengirimkannya ke beberapa alamat email.

  14. Detil Log/ Jejak Semua Operasi Backup
    Aplikasi ini akan menuliskan log pada komputer lokal mengenai semua operasi backup dengan detil mengenai apa saja yang dibackup, jam mulai dan selesai dari proses backup, durasi waktu backup, ringkasan informasi, status operasi, kemungkinan peringatan dan error. Log dicatat untuk tiap tugas, atau log untuk beberapa kelompok tugas. Log dapat diekspor ke dalam bentuk file HTML.

GFI Backup General Options.jpg


GFI Backup Progress.jpg


Saat akan mengunduh aplikasi GFI Backup 2009 ini Anda akan disuruh mengisi nama dan alamat email dan setelah itu langsung dibawa ke halaman selanjutnya untuk mendapatkan link unduh melalui FTP atau HTTP, jangan lupa unduh pula buku manualnya dalam bentuk PDF.

Atau unduh langsung melalui link berikut ini:

gfibackup2009home.exe (8,30 MB)
kikin
Sumber : Udara Maya
Selengkapnya...

Screenshot Awal Office 2010 (Bagian 2)

NUANSA POLNES/SAMARINDA - Beberapa waktu yang lalu Microsoft merencanakan untuk mengeluarkan aplikasi Office 2010 versi Technical Preview pada bulan Juli 2009 untuk diuji coba, terbatas kepada orang-orang tertentu saja yang mendapat undangan dari Microsoft. Jika tertarik, Anda pun bisa mencoba peruntungan dengan mendaftar ke halaman registrasi Microsoft Office 2010 Technical Preview. Tapi, tidak perlu menunggu sampai Juli, karena sekarang ini Anda sudah bisa menyaksikan seperti apa tampilan dari Office 2010 versi Technical Review yang telah bocor di internet melalui jaringan BitTorrent, baik yang versi 34-bit maupun yang 64-bit dengan versi yang tertera adalah build 14.0.4006.1010.

Sebelumnya kita sudah melihat versi Alpha di bulan Januari yang pada waktu itu masih menggunakan nama Office 14, lalu Minggu yang lalu juga diperlihatkan beberapa tampilan Office yang sudah menggunakan nama resmi, Office 2010. Yang sayangnya belum terlalu lengkap sehingga masih dibuat penasaran, dan dari bocoran yang sekarang ini kita bisa melihat dengan lebih detil lagi tiap aplikasi dari paket Office 2010 yang terdiri dari Access 2010, Excel 2010, InfoPath 2010, OneNote 2010, Outlook 2010, PowerPoint 2010, Project 2010, Publisher 2010, SharePoint Designer 2010, SharePoint Workspace 2010, Visio 2010, dan Word 2010.

Klik link pada gambar untuk melihat screenshot dalam ukuran yang lebih besar.

Office 2010 Installation Options.jpg


Office 2010 Apps List.jpg


Office 2010 Icons Thumb 640x468.jpg


Word 2010 Technical Preview


Office 2010 Word 1.jpg


Office 2010 Word 2.jpg


Office 2010 Word 3.jpg


Office 2010 Word 4.jpg


Excel 2010 Technical Preview


Office 2010 Excel 1.jpg


Office 2010 Excel 2.jpg


Office 2010 Excel 3.jpg


Office 2010 Excel 4.jpg


Powerpoint 2010 Technical Preview


Office 2010 Powerpoint 1.jpg


Office 2010 Powerpoint 2.jpg


Office 2010 Powerpoint 3.jpg


Office 2010 Powerpoint 4.jpg


Visio 2010 Technical Preview


Office 2010 Visio 1.jpg


Office 2010 Visio 2.jpg


Office 2010 Visio 3.jpg


Office 2010 Visio 4.jpg


Access 2010 Technical Preview


Office 2010 Access 1.jpg


Office 2010 Access 2.jpg


Office 2010 Access 3.jpg


Office 2010 Access 4.jpg


Outlook 2010 Technical Preview


Office 2010 Outlook 1.jpg


Office 2010 Outlook 2.jpg


Office 2010 Outlook 3.jpg


Office 2010 Outlook 4.jpg


InfoPath 2010 Technical Preview




OneNote 2010 Technical Preview




Project 2010 Technical Preview




Publisher 2010 Technical Preview




SharePoint Designer 2010 Technical Preview




SharePoint Workspace 2010 Technical Preview




Office 2010 Taskbar.jpgSeperti yang bisa Anda lihat dan perhatikan pada gambar-gambar di atas, beberapa aplikasi terdapat lebih banyak perubahan dibandingkan yang lainnya. Antar muka yang menggunakan gaya Ribbon masih dipertahankan oleh Microsoft di Office terbarunya ini, tampilan Ribbon sedikit demi sedikit mulai dapat diterima dan pengguna sudah merasakan manfaatnya dibandingkan desain tampilan yang lama, bahkan beberapa aplikasi lain di luar Microsoft sudah mengadopsi tampilan ribbon.

Jika diperhatikan pada screenshot splashscreen yang biasa muncul pada saat kita membuka aplikasi Office, terdapat animasi dengan waran-warna yang lembut di bagian bawahnya sehingga terlihat berbeda dari satu screenshot ke screenshot yang lainnya. Ikon Office berbentuk bulat yang biasanya ada di bagian pojok kiri atas, kini diganti menjadi tombol kotak yang jika diklik tidak lagi memunculkan menu dalam bentuk drop down, tapi akan muncul layar yang menutupihalaman utama dari jendela Office. Bisa dilihat pada screenshot kedua dari tiap aplikasi. Kemudian di versi ini Office 2010 sudah bisa melakukan integrasi dengan taskbar Windows 7 yang baru, bisa Anda lihat pada gambar di sebelah kanan ini.
kikin
SUMBER: Udara Maya
Selengkapnya...

Membangun Router di Rumah dengan Ubuntu

NUANSA POLNES/SAMARINDA - Banyak rumah saat ini sudah memiliki akses Internet mandiri. Beberapa di antaranya bahkan telah menggunakan koneksi broadband dengan kecepatan yang lumayan tinggi. Pertanyaannya, bisakah koneksi Internet tersebut dibagi-pakai ke banyak PC atau notebook di rumah? Jawabnya bisa, dengan router!


Router yang akan dibuat — meskipun untuk kelas rumahan — dijamin memiliki kestabilan dan keamanan kelas enterprise karena didukung dengan sistem operasi Linux. Eits, jangan alergi dulu dengan Linux. Linux yang ini sengaja dipilih dari distro Ubuntu Desktop — distro Linux termudah dan banyak digunakan sebagai terminal kerja. Kami jamin, Anda enggak bakal bertemu dengan perintah baris Linux yang banyak ditakuti oleh pengguna awam.

Di sini kita akan menggunakan Linux Ubuntu Desktop versi 8.10 (Intrepid Ibex). Namun pengguna Ubuntu versi di bawahnya juga tetap dapat mengikuti langkah yang sama. Oh ya, router yang akan kita buat menggunakan aplikasi Firestarter (www.fs-security.com) yang punya lisensi gratis 100%. Aslinya, aplikasi ini adalah sebuah firewall dengan fitur router. Jadi router Anda nantinya akan memiliki fasilitas firewall. Asyik, kan?

Mari kita mulai. Sebagai langkah awal, siapkan PC yang sudah ter-instal Ubuntu dan memiliki koneksi Internet aktif sehingga Anda bisa browsing di sana. Jangan lupa sediakan pula sebuah kartu jaringan tambahan untuk menghubungkan Ubuntu ke jaringan lokal.

Instalasi Komponen Utama
1. Ada dua komponen utama yang harus di-instal sebelum kita dapat memfungsikan PC sebagai router, yaitu Firestarter dan DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol). Komponen DHCP hanya perlu di-instal jika Anda ingin alamat IP dialokasikan otomatis kepada klien. Jika ingin melakukan konfigurasi alamat secara manual, DHCP tidak wajib di-instal. Untuk meng-instal Firestarter dan DHCP, klik menu System > Administration > Synaptic Package Manager (SPM). Kemudian masukkan password root Ubuntu Anda (jika diminta).

2. Dari jendela SPM, manfaatkan fasilitas “Quick Search” untuk mencari paket Firestarter. Jika sudah ketemu, klik kotak kecil di sebelah paket Firestarter dan pilih “Mark for Installation”.

3. Selanjutnya, dengan cara yang sama, lakukan pencarian untuk paket DCHP. Jika SPM menyajikan banyak pilihan, pastikan Anda memilih paket “dhcp3-server”. Klik kembali kotak kecil dan pilih “Mark for Installation”. Kemudian klik tombol “Apply” dengan ikon centang hijau yang ada di atas. Sisanya biar Linux yang mengerjakan.


Konfigurasi Router
4. Jika instalasi berjalan dengan mulus, langkah berikutnya adalah melakukan konfigurasi Firestarter agar semua koneksi dari klien bisa diteruskan ke Internet. Jalankan Firestarter dari menu Applications > Internet > Firestarter dan masukkan password root Ubuntu jika diminta.

5. Dari jendela utama Firestarter, klik menu Preferences di bagian atas (pastikan tab “Status” aktif), kemudian pilih Network Setting. Perhatikan 2 kotak drop-down yang ada di sana. Kotak drop-down paling atas adalah antarmuka jaringan yang terkoneksi dengan Internet. Jika menggunakan kartu jaringan Ethernet, antarmuka yang ditunjukkan kemungkinan besar adalah “eth0”. Sementara kotak drop-down kedua menunjukkan antarmuka untuk jaringan lokal.

6. Jika sudah ditentukan mana jaringan Internet dan lokal, Anda tinggal mengaktifkan (centang) opsi “Enable Internet connection sharing” dan “Enable DHCP for the local network” (alokasi IP klien otomatis). Rentang alokasi IP menggunakan DHCP juga bisa Anda tentukan sendiri, dengan mengklik tanda panah hitam di sebelah opsi “DCHP server details”. Opsi lain di jendela ini bisa dibiarkan apa adanya, karena kita tidak terlalu membutuhkannya.

7. Setelah semua selesai disetel, klik tombol “Accept”. Dengan mengklik tombol “Start Firewall”, PC Anda sudah menjadi sebuah router untuk berbagi koneksi Internet. Mudah, bukan?



TIPS: Bonus Firewall

Tidak lengkap rasanya jika sebuah router tidak dilengkapi dengan pengaman tambahan untuk menangkal serangan yang sangat mungkin datang dari sisi Internet. Untungnya, Firestarter memang didesain untuk mengamankan PC yang terhubung ke Internet, termasuk klien-kliennya yang terhubung melalui fasilitas Internet Connection Sharing.

Sebenarnya, secara default, Firestarter sudah bekerja sebagai firewall sejak pertama kali diaktifkan. Tetapi setelan default menurut kami masih memiliki banyak lubang yang jika tidak ditutup bukan tidak mungkin bakal ditembus cracker.

Apabila keamanan menjadi prioritas Anda saat berselancar-ria, tidak ada salahnya mengikuti langkah-langkah sederhana berikut.

A. Menghadang Serangan dari Luar
1. Buka kembali jendela Preferences di Firestarter. Kali ini pilih “ICMP Filtering” dan aktifkan (centang) opsi “Enable ICMP Filtering”. Abaikan opsi lain di bawahnya jika memang tidak ada fitur lain dari protokol ICMP yang diizinkan diterima PC. Selanjutnya, klik tombol Accept.


2. Kembali ke jendela utama Firestarter, lalu pilih tab “Policy”. Di opsi Editing, pastikan terpilih “Inbound traffic policy” yang artinya kita akan membuat aturan tentang “siapa saja yang boleh mengakses PC atau port dari sisi Internet”. Jika tidak ada port yang boleh diakses dari Internet, maka pastikan daftar “Allow connection from host”, “Allow service”, dan “Forward service” dalam keadaan kosong. Sebaliknya, jika ingin membolehkan sebuah host dari sisi Internet terkoneksi ke router ini, klik kanan area kosong di daftar “Allow connection from host” dan pilih “Add rule”. Kemudian masukkan alamat IP dari host yang diizinkan mengakses router. Jika sudah, jangan lupa klik tombol “Add” dan “Apply”. Cara yang sama bisa dilakukan untuk membolehkan koneksi port/service dari Internet, hanya saja Anda harus bekerja di daftar “Allow service”.

3. Jika sudah, coba tes PC Anda dengan bantuan situs audit keamanan milik Gibson Research (www.grc.com). Bandingkan hasil sebelum dan sesudah konfigurasi dilakukan (lihat apakah Anda mendapat predikat “Passed” pada TruStealth Analysis atau tidak).


B. Membatasi Akses URL Klien
Setelah berhasil membatasi akses dari luar, sekarang kita akan membuat batasan terhadap klien yang akan mengakses Internet. Hal ini sangat berguna jika Anda ingin menghemat bandwidth atau mencegah pengguna di bawah umur mengakses situs yang tidak semestinya. Begini cara melakukannya.

1. Dari jendela utama Firestarter, klik tab “Policy” dan ubah dropdown editing menjadi “Outbound traffic policy”. Opsi ini dipakai untuk membatasi akses klien lokal ke Internet atau kebalikan dari “Inbound traffic policy” yang telah kita bahas di atas.

2. Akan muncul dua radio button yang masing masing berisi opsi “Permissive by default, black list traffic” dan “Restrictive by default, whitelist traffic”. Permissive by default digunakan jika Anda ingin mengizinkan semua lalu lintas data dari klien ke Internet dan menggunakan daftar policy untuk memblok alamat, host atau service/port tertentu. Sebaliknya, Restrictive by default digunakan untuk memblok semua lalu lintas data dari klien ke Internet dan menggunakan daftar policy untuk membolehkan akses ke alamat, host atau service/port tertentu. Jika ingin memblokir alamat tertentu saja, pilih Permissive by default.

3. Untuk memerintahkan agar Firestarter memblokir situs tertentu, lakukan dengan mengklik kanan area kosong di daftar “Deny connection to host”, lalu pilih “Add rule”. Masukkan alamat IP atau nama domain (tanpa “http://”) di field “IP, host or network”, lalu klik Add. Jika sudah, jangan lupa mengklik Apply di bagian atas jendela Firestarter. Coba kunjungi alamat yang diblokir tadi menggunakan browser.
kikin
sumber: PCplus/kOMPAS

Selengkapnya...

Cara Manual Atasi Serangan Virus Nadia Saphira

VAKSINCOMVAKSINCOMVAKSINCOM
Kill process virus yang aktif dengan CurrProcess.



NUANSA POLNES/JAKARTA - Boro-boro langsung dibunuh, sebagai varian baru virus lokal, serangan virus Nadia Saphira belum terdeteksi kebanyakan produk antivirus. Namun, Anda dapat mengatasinya secara manual jika komputer terlanjur terserang dan antivirus belum dapat mengatasinya.

Vaksincom, perusahaan lokal penyedia solusi antivirus yang berpusat di Jakarta menyediakan tips membersihkan virus tersebut. Berikut 7 langkah membersihkan virus Nadia Saphira.

1. Sebaiknya putuskan komputer yang akan dibersihkan dari jaringan internet maupun LAN.

2. Matikan "System Restore" selama proses pembersihan virus (untuk Windows XP/Vista) dengan memilih turn off pada Start>>Control Panel>>System Restore.

3. Matikan proses virus yang aktif di memory. Gunakan tools pengganti task manager, seperti CProcess.

a. Aplikasi ini dapat anda download pada http://www.nirsoft.net/utils/index.html

b. Dengan tools ini, lakukan kill process, pada beberapa file virus yang aktif yaitu:
- C:-Documents and Settings-All User-Start Menu-Programs-Startup-lan.exe
- C:-WINDOWS-system32-misconfig.exe
- C:-WINDOWS-taskmgr.exe

4. Hapus string registry yang telah dibuat oleh virus.

a. Untuk mempermudah dapat menggunakan script registry di bawah ini.

[Version]
Signature="$Chicago$"
Provider=Vaksincom Oyee

[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del

[UnhookRegKey]
HKCR, batfile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCR, comfile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCR, exefile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCR, piffile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCR, lnkfile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCR, scrfile-shell-open-command,,,"""%1"" %*"
HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced,
HKLM, SOFTWARE-Classes-exefile-DefaultIcon,,,""%1""
HKLM, SOFTWARE-Classes-exefile,,,"Application"
HKLM, SOFTWARE-Classes-exefile,infotip,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion;Create;Size"
HKLM, SOFTWARE-Classes-exefile,TileInfo,0, "prop:FileDescription;Company;FileVersion"
HKCU, Software-Microsoft-Command Processor, AutoRun,0,
HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Command Processor, AutoRun,0,
HKLM,SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced-Folder-Hidden-SHOWALL, CheckedValue, 0x00010001,1
HKLM,SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Explorer-Advanced-Folder-Hidden-SHOWALL, DefaultValue, 0x00010001,2

[del]
HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Policies-System, DisableRegistryTools
HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Policies-Explorer, NoFolderOptions
HKCU, Software-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Policies-Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Policies-Explorer, nofind
HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows NT-CurrentVersion-Image File Execution Options-msiexec.exe
HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows NT-CurrentVersion-Image File Execution Options-sessmgr.exe
HKLM, SOFTWARE-Microsoft-Windows NT-CurrentVersion-Image File Execution Options-SPYXX.exe

b. Gunakan notepad, kemudian simpan dengan nama “repair.inf” (gunakan pilihan Save As Type menjadi All Files agar tidak terjadi kesalahan).

c. Jalankan repair.inf dengan klik kanan, kemudian pilih install.
Sebaiknya membuat file repair.inf di komputer yang clean, agar virus tidak aktif kembali.

5. Hapus file virus yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut Icon application/folder, Extension .exe, Ukuran 69 kb & 17 kb.

a. Sebaiknya tampilkan file yang tersembunyi agar mempermudah dalam proses pencarian file virus.

b. Untuk mempermudah proses pencarian sebaiknya gunakan "Search Windows" dengan filter file *.exe & *.ini yang mempunyai ukuran 69 KB & 17 KB.

c. Hapus file virus yang biasanya mempunyai date modified yang sama.

6. Tampilkan kembali folder yang disembunyikan pada drive atau flashdisk gunakan perintah "ATTRIB" pada command prompt.

a. Klik "Start"
b. Klik “Run”
c. Ketik "CMD", kemudian tekan tombol "Enter"
d. Pindahkan posisi kursor ke drive Flash Disk
e. Kemudian ketik perintah ATTRIB –s –h –r /s /d kemudian tekan tombol enter.

7.Untuk pembersihan yang optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang terupdate dan mengenali virus ini dengan baik.

WAH/kikin

Sumber: Kompas

Selengkapnya...

Singa Berkantung Pernah Hidup di Australia

NUANSA POLNES/SAMARINDA - Benua Australia saat ini bisa dikatakan tak memiliki hewan buas predator seperti harimau dan sejenisnya. Namun, ribuan tahun lalu sejenis singa berkantung pernah hidup di sana.

Hal ini dapat dilacak dari tulang-belulang hewan yang ukurannya sebesar macan. Namun, bagaimana bentuk makhluk buas tersebut baru sedikit terkuat dari lukisan-lukisan gua yang ditinggalkan suku aborigin.

Lukisan tersebut memperlihatkan hewan berkaki empat yang memiliki kumis seperti kucing, paha besar, dan memiliki cakar yang besar sesuai fosilnya. Namun ada ciri yang hanya diketahui dari lukisan yakni bagian punggungnya yang belang-belang seperti harimau Tasmania, ekornya berambut lebat, dan telinganya lancip.

Hewan tersebut digambar di dinding-dinding batu pada sebuah gua di barat laut Australia. Pada Juni 2008, seorang naturalis bernama Tim Willing memotret lukisan tersebut dan kemudian disadari sebagai gambar seekor singa berkantung oleh Kim Akerman, antropolog dari Tasmania.

Makhluk liar yang diberi nama spesies Thylacoleo carnifex itu diperkirakan hidup 30.000 tahun lalu berdasarkan usia fosilnya. Namun tidak diketahui kapan punah.


WAH / kikin
Sumber : LIVESCIENCE / Kompas

Selengkapnya...

Makhluk-makhluk Unik Huni Gunung Api Dasar Laut

Dua spesies udang unik, salah satu diperkirakan spesies baru menghuni sekitar gunung api bawah laut di dekat Guam.

Nuansa Polnes/Samarinda - Gunung api aktif yang diberi nama NW Rota-1 di dasar laut sekitar Guam, sebuah pulau di bagian barat Samudera Pasifik, menjadi hunian makhluk-makhluk laut yang unik. Meski sering terjadi letusan, makin banyak yang datang menghuni kawasan tersebut.

Di antaranya udang, kepiting, siput, dan ketam. Beberapa di antaranya bahkan diperkirakan spesies baru. Pengamatan terakhir dilakukan menggunakan kapal robot bawah laut bernama Jason yang dikendalikan dari kapal riset R/V Thompson pada ekspedisi April lalu.

"Mereka mampu beradaptasi terhadap lingkungannya dan bertahan di lingkungan yang mengandung zat kimia beracun," ujar Bill Chadwick, seorang vulkanolog dari Oregon State University. Ia mengatakan kedatangan jewan-hewan laut karena banyak sumber makanan baru di sekitar bekas letusan.

Semburan gas hidrotermal dari perut gunung telah membawa material organik yang menjadi tempat hidup bakteri. Lapisan subur inilah yang menjadi daya tarik kehadiran makhluk-makhluk lainnya. Bahkan beberapa di antaranya menyesuaikan dengan lingkungan yang baru seperti sejenis udang yang memiliki pengait kecil untuk mengeruk bakteri dan jenis lainnya yang memiliki pengait besar untuk memangsa hewan lain yang berukuran lebih kecil.

Aktivitas gunung api bawah laut ini telah membentuk kerucut setinggi 40 meter dan selebar 300 meter. Para peneliti akan mempelajari hubungan munculnya gunung ini dengan terbentuknya komunitas makhluk hidup seiring aktivitas gunung tersebut.

"Seiring tumbuhnya kerucut tadi, kami telah melihat peningkatan populasi hewan yang hidup di sana," ujar Chadwick. Ia dan timnya telah melakukan pengamatan dua kali sebelumnya pada 2004 dan 2006.

Dengan mempelajari hal tersebut, mereka berharap dapat mengungkap proses pembentukan kehidupan di laut.


WAH / Kikin
Sumber : LIVESCIENCE / Kompas

Selengkapnya...

Tidak Makan Daging Bisa Selamatkan Bumi


Nuansa Polnes/CIREBON — Masyarakat perkotaan dan pedesaan dapat berpartisipasi mengatasi pemanasan global dengan cara mengurangi makan daging.


"Kurangi makan daging, karena dengan mengurangi makan daging berarti mengurangi peternakan," kata praktisi pemanasan global dari Supreme Master Television, Kontribusi Jakarta, Murniati Kamarga sebelum pelaksanaan seminar Global Warming Mengancam Keselamatan Planet Bumi, di Cirebon, Selasa (12/5).

Menurut dia, peternakan sapi, kambing, kerbau, domba maupun unggas sangat berperan dalam pemanasan global. Dengan mengurangi makan daging, yang berarti pula mengurangi peternakan maka akan berdampak kepada lahan untuk dihijaukan yang berfungsi sebagai hutan.

Di pihak lain, pemanasan global bisa dikurangi dengan menggalakkan pola pemupukan organik yang diyakini bisa memperkaya oksigen.

Selain itu, bisa menjadi orang tidak makan daging sama sekali (vegetarian) berarti secara individu telah ikut mengurangi gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global.

"Vegetarian sangat dianjurkan guna mengurangi pemanasan global. Vegetarian, di samping menjaga kesehatan tubuh, juga berarti mengurangi konsumsi daging," tambahnya.

Oleh karena tujuan seminar itu untuk memberi pengertian pada masyarakat seluas-luasnya, maka pesertanya terdiri dari kalangan pelajar, guru, organisasi pemuda dan organisasi wanita yang berjumlah sekitar 300 orang.

Semua masyarakat terkena dampak pemanasan global, baik di perkotaan maupun di pedesaan. "Karena itu, semua perlu berpartisipasi untuk menguranginya," katanya.


BNJ / Kikin
Sumber : Ant / Kompas

Selengkapnya...

Deptan Kembangkan Bibit Kopi "SE"

Nuansa Polnes/Samarinda - Departemen Pertanian (Deptan) melalui Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia pada 2010 siap mengembangkan bibit kopi secara "Somatik Embriogenesis" (SE) setelah sukses dengan kakao sejak 2008.


Dirjen Perkebunan Deptan, Achmad Mangga Barani di Jakarta, Minggu (10/5) mengatakan, pengembangan bibit kopi melalui sistem SE tersebut akan difokuskan pada kopi yang berkualitas tinggi dan spesial daerah.

"Selain untuk mendapatkan bibit yang berkualitas, ini sekaligus untuk melindungi komoditas asli daerah," katanya.

Menurut dia, beberapa jenis kopi yang akan dikembangkan bibitnya melalui somatik embriogenesis yakni Kopi Kintamani di Bali, Kopi Takengon dan Mandailing di Sumatera Utara, Kopi Gayo di Aceh. Selain itu, tambahnya, di Sulawesi Barat untuk Kopi Toraja sedangkan untuk Papua yakni Kopi Wamena dan Mona-mani. "Jenis-jenis kopi tersebut sudah memiliki nilai pasar yang bagus di dunia internasional," katanya.

Sementara itu Kepala Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Jember Teguh Wahyudi mengatakan, pada tahun ini pihaknya siap mengembangkan kopi jenis robusta dengan metode SE sebanyak 500 ribu bibit.

Sebelumnya di hadapan anggota Komisi IV DPR RI, dia mengatakan, Puslit Koka Indonesia di Jember, Jawa Timur, dalam tahun 2009 menyiapkan 20 juta lebih bibit kakao melalui metode SE untuk sembilan provinsi. Untuk itu, tambahnya, Puslit sudah menyiapkan 21 hektare (ha) untuk 20 juta lebih bibit kakao untuk tahun 2009.

Pada 2008 Puslit Koka berhasil menyiapkan 1,6 juta bibit kakao yang didistribusikan di lima provinsi di luar Pulau Jawa seperti Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur, Bali dan Maluku. Menurut dia hingga awal Mei 2009 sudah tersedia 7,5 ha yang sudah ditanami bibit kakao dengan jumlah bibit sebanyak tujuh juta bibit.


ONO / Kikin
Sumber : Ant / Kompas

Selengkapnya...

Lencana Facebook