Ilmuwan Temukan Sel Penyebab Malaria

Nuansa Polnes/HONG KONG - Ilmuwan temukan sejenis sel kebal yang bisa memperparah kondisi pasien penyakit malaria. Pasalnya, sel kebal ini mematikan sistem kekebalan tubuh yang lain, sehingga memudahkan parasit berkembangbiak tak terkendali.

Pasien yang mengalami gejala malaria parah memiliki lebih banyak jumlah sel kebal yang dinamakan sel pengendali T (Treg), demikian yang dilansir dari Reuters, Jumat (24/4/2009).

"Sistem kekebalan tubuh secara normal akan menggantikan parasit, jika sistem kekebalan tubuh tidak dapat menahannya, parasit akan bertambah semakin banyak. Semakin banyak jumlah sel ini, maka semakin banyak pula parasit di dalam tubuh," ujar Magdelena Plebanski, Profesor Imunologi dari Monash University, Australia.

Plebanski dan timnya meneliti sebanyak 33 pasien di dataran rendah Papua, Indonesia. Daerah ini dikenal memiliki jumlah parasit penyebab malaria bernama Plasmodium Falciparum.

Dari keseluruhan jumlah pasien ini, 16 pasien diantaranya positif terjangkit malaria dan diketahui memiliki sel Treg dalam jumlah banyak.

Para peneliti pun memperkirakan, sebanyak 500 juta orang yang tinggal di daerah tersebut beresiko tinggi terkena malaria. Dampak penyakit ini memang mengerikan, setiap tahunnya tercatat sebanyak satu hingga tiga juta orang terbunuh oleh malaria.
(srn)

kikin

Sumber: Okezone