Nuansa Polnes/Samarinda - Pengguna GSM secara global akan tergantikan oleh 3G. Dalam teknologi tersebut terdapat dua layanan yang setara yaitu CDMA dengan UMTS.
Pelanggan 3G di dunia kini mencapai angka 720 juta. Dari angka tersebut, termasuk di antaranya 465 juta pelanggan CDMA. Angka itu diprediksi akan meningkat setiap tahunnya seiring dengan tren penggunaan layanan mobile internet yang juga meningkat.
Harry K. Nugraha, Senior Director and County Manager Qualcomm Indonesia, menyebutkan tren tersebut di antaranya apa yang disebut dengan cloud computing.
"Data tidak akan lagi tersimpan di perangkat komputer akan tetapi di server. Inilah yang disebut dengan server-base yang mengacu pada tren cloud computing, di mana segala hal akan dilakukan melalui internet," ujar Harry pada briefing media di FX Lifestyle X'enter, Jakarta, Kamis (30/4/2009).
Oleh karena itu, lanjut Harry, untuk memenuhi kebutuhan tersebut diperlukan New Integrated System atau sistem integrasi baru yang menggabungkan kerjasama OEM, Operator, CP dan App Dev agar bisa menghasilkan ponsel dengan teknologi yang mampu memenuhi kinerja seperti itu.
"Qualcomm sendiri bekerjasama dengan para pembuat aplikasi, membantu operator membuat konsep. Kemudian berkolaborasi menghasilkan konten, konsep dan handset yang melayani kebutuhan pengguna layananan internet mobile," ujar Harry. (srn)
Sumber: okezone